Kata Ilmuwan : Pemanasan Global Memicu Perang di Tahun 2050
Untuk analisis mereka, para ilmuwan memilih 60 studi tentang hubungan antara iklim dan konflik. Mereka menganggap konflik individu (perkelahian, pembunuhan, perkosaan), dan bentrokan antara kelompok-kelompok politik (perang saudara, kerusuhan, konflik etnis dan invasi), serta kasus-kasus perubahan mendadak dan signifikan dari rezim atau menghilangnya seluruh peradaban.
Penelitian mencakup periode dari 10 milenium SM sampai saat ini, dan semua wilayah geografis utama di dunia. Karena variasi suhu alami di berbagai daerah bervariasi, para peneliti menghitung standar deviasi, memungkinkan untuk membandingkan variasi suhu dan curah hujan di daerah yang berbeda.
Akibat peningkatan suhu brutal diberbagai negara seperti Afrika dan Amerika Serikat dapat meningkatkan kemungkinan konflik interpersonal 4%, dan kelompok sebesar 14%.
Para ilmuwan memprediksi bahwa pada tahun 2050 tingkat prediksi pemanasan global yang paling "panas" bisa terjadi di berbagai negara dan pemicu konflik antarkelompok bisa naik lebih dari 50%, kecuali generasi berikutnya mampu beradaptasi dengan perubahan suhu yang lebih baik daripada nenek moyang mereka.
sumber | iniunic.blogspot.com | http://www.rinagu.com/2013/08/ilmuwan-pemanasan-global-memicu-perang.html
0 Response to "Kata Ilmuwan : Pemanasan Global Memicu Perang di Tahun 2050 "
Post a Comment